Metoda Kerja JB-Rossi Tidak Berubah!

Original post by : Phoenix_46

Salam Rossifumi Ganbatte Salam Hakuna Matata

Setelah ane (Phoenix_46 :red) baca2 ulang di WP kita, ternyata dipostingan bro Srondol sudah menuliskan perubahan2 yang terjadi di Ducati, yang mana sebenarnya metode kerja JB-Rossi sama saja sejak jaman di NSR500, yaitu mengurusi delivery mesin terlebih dahulu baru meningkatkan kecepatan step by step. Dan karena Preziosi sudah menyerahkan semua arah update pengembangan ke JB-Rossi, sementara Preziosi Team yg menyediakan bahan2nya, hasilnya sungguh sangat luar biasa cepat dan positif. Hasil test Mugello benar2 bagus, dan sudah direncanakan untuk melakukan test lagi sehari setelah Catalunya, dan dua hari kemudian di Aragon. Tujuan test ini adalah untuk memvalidasi hasil test Mugello di track yang lain, sebelum menyegel mesin ke-3 di Silverstone.

Berikut beritanya :

http://motogprace.wordpress.com/2012/05/25/ducati-selesaikan-eksperimen-terhadap-elektronik-mesin-sasis-dan-aluminium-swingarm-baru-di-mugello/

Ducati Selesaikan Eksperimen Terhadap Elektronik, Mesin, Sasis & aluminium Swingarm Baru di Mugello

Filippo Preziosi mengatakan: “Tes ini sangat berguna karena kami bisa mengumpulkan informasi pada area motor yang berbeda. Itulah yang sudah kami rencanakan. Kami bekerja pada konfigurasi yang berbeda terhadap elektronik, mesin dan sasis termasuk swingarm aluminium. Sekarang kami ingin pergi ke trek lain,- di Barcelona dan Aragon- untuk mengetes validitas atas solusi yang telah kami temukan untuk memahami apakah kami sudah mengambil sebuah langkah kecil pada arah yang benar secara efektif.”

Nah untuk melihat apakah metode kerja ini gaya baru atau gaya lama, silahkan lihat Sumber asli dari postingan Srondol168 :

Ane ambil yg dikotakin merah

Rossi continued. “When after we had some good results and honda started to pay attention to us- me and jeremy- we try always to make the bike more easy and more easy to ride. the problem is engine delivery. we work a lot on the RCV211 in the first two years on the engine delivery because this is the secret for good lap times. maybe one lap is okay with a lot of power, but 30 laps is another story. it is the same work i did this year with the yamaha- change engine delivery to be more sweet, more smooth because the bike first needs to be easier. And after, it needs to be faster.”
–Valentino Rossi–

Rossi melanjutkan. “Setelah kami memiliki beberapa hasil bagus dan honda mulai memberi perhatian pada kami -saya dan JB- kami selalu mencoba membuat motor lebih mudah dan lebih mudah untuk dikendarai. masalah (NSR500) adalah delivery tenaga mesin. (kemudian) kami juga bekerja di RCV211 selama dua tahun pertama di deliveri tenaga mesin, karena inilah rahasia untuk memperoleh laps times yg bagus. Mungkin satu lap oke dengan banyak power, tapi 30 laps adl cerita lain. Pekerjaan yang sama yg kami lakukan dengan yamaha- merubah delivery mesin menjadi lebih halus, lebih smooth, karena motor pertama2 harus lebih mudah dikendarai. dan setelahnya, motor butuh lebih cepat.”
–Valentino Rossi–

Ternyata memang tidak ada perubahan metoda kerja Rossi dan JB sejak jaman menaklukkan keliaran NSR500 sampai sekarang di Ducati. Sayangnya Preziosi terlalu kepala batu, sehingga perkembangan Ducati benar2 lambat di tahun 2011. Dan terbukti sejak Burgess Team terlibat langsung menangani Ducati, perkembangan Ducati benar2 menuju arah positif.

Berikut berita yg menyatakan baru2 ini saja JB Team adalah bagian sebenarnya dari Ducati, sebelumnya dianggap orang asing.

Versi italiano :
http://www.gpone.com/index.php/en/20…e-Burgess.html

Ane googling ke linggis :

It’s been less than two months after the outburst of Valentino in Qatar, after a disastrous weekend. Something has changed in Ducati and prove it is the presence of Jeremy Burgess in the box at Mugello. The Australian chief mechanic had never been present at its pilot test last year, with the result that every change that was approved in the days of testing was then to be “assimilated” by the team during the race weekend. The impression was that Burgess and the men were still two Ducati foreign bodies, bound together only by the thread of Valentino.

Kurang dari dua bulan setelah kemarahan besar Rossi di Qatar, setelah pekan musibah tersebut. Sesuatu berubah di Ducati dan terbukti dengan kehadiran JB di paddock test Mugello. Chief Mekanik Australia ini tidak pernah hadir disisi pembalap selama test sepanjang tahun lalu, dgn hasil bahwa setiap perubahan yang disetujui dr hasil test hari itu adl hasil kesepakatan bersama team selama pekan pengetesan. Kesannya saat itu bahwa JB Team adalah bagian asing dari Ducati, hanya terikat sebagai bagian team Rossi.

Tuh kan terbukti metode kerja tetap gaya lama, tapi hasilnya tetap tok-cer seperti NSR500, RCV, dan M-1.. dan sebentar lagi kita akan melihat hasil moncer di Ducati GP12.

Nah untuk mengingatkan saja, apa sih yg dimaksud perubahan konsep elektronik dan konfigurasi mesin oleh JB dan Preziosi, silahkan dilihat artikel Srondol berikut :

Bukti sasis yg meredam tenaga –> update swingarm aluminium utk membuat sasis lebih flexible :

Bukti modifikasi mesin yg dilakukan di Yamaha –> mungkin juga dilakukan di Ducati, tanpa perlu merubah total jeroan :

Bukti bahwa TC Yamaha lebih sederhana dibanding Ducati –> tapi lebih efektif dan efisien :